Right Person in The Right Time

Dulu sebelum menikah sama sekali tidak terbayang dengan siapa aku akan berjodoh nanti. Tidak sekali, dua kali loh aku gagal dalam menjalani hubungan. Kalau mengingat gimana sakitnya kegagalan itu, rasanya malas untuk menjalin hubungan lagi.

Aku sempat menjomblo cukup lama. Bukan karena patah arang ya, tapi lebih kekondisi malas untuk kembali menjalin kisah asmara. Kayaknya ribet bener harus begini begitu. Belum lagi kalau bertemu dengan yang posesif. Apalagi waktu itu karir ku sudah lumayan di sebuah perusahaan asing.

Ketika usia ku mulai lewat dari 27 tahun. Mama sudah mulai kelihatan khawatir. Maklum aku adalah anak perempuan pertama nya. Sepupu ku juga mulai mengenalkan aku dengan teman temannya.

Sebal juga sih, tapi aku memilih bersikap santai dan memaklumi kekhawatiran mereka. Didalam hati ada keyakinan suatu saat I will find the right man, in the right time.

Terus terang aku juga menyelipkan doa diakhir shalatku agar diberikan jodoh yang baik.


Aku tidak menjadikan kejombloan ku suatu beban. Jalanin saja. Aku juga tidak pernah mentargetkan harus menikah sebelum usiaku 30 tahun. Walau demikian jujur aku tidak pernah menutup diriku. Aku menjalin pertemanan dengan siapa saja.


Sampai akhirnya some one from the past knocking my door. Teman SMA ujug ujug datang silahturahmi. St..st..st…cowok ini pernah aku tolak loh, ketika SMA. Padahal dia dulu termasuk cowok pintar dikelas.


Entah kenapa akhirnya aku malah nge “klik” dengan teman lama ku ini. Saat dia datang lagi dia sudah lebih santai dan enak diajak diskusi. Nah mungkin setelah sekian lama mungkin ini “right time” nya. Disaat kami sdh sama sama dewasa.

Menurut aku jodoh itu mistery juga. Tidak ada kiat kiat yang tepat dalam pencarian jodoh. aku sendiri tidak kaku dengan persyaratan tapi bukan berarti tanpa pertimbangan sama sekali ya. Kebetulan berjodoh dengan seorang dokter. Ada sahabat ku seorang sarjana S2 berjodoh dengan pria yang hanya lulusan S1 dan baik baik saja rumah tangga mereka. Ada yang sama sama S2 malah kandas ditengah jalan.


Jadi jodoh itu masalah hati dan mungkin juga takdir ya. Bagi yang belum menemukan jodoh, santai saja. Ikuti apa kata hati karena kita sendiri yang menjalani hidup ini, bukan orang lain.

Mau traveling kemana ya? Setelah pandemi berakhir.

Pandemi yang melanda dunia tentu saja ikut mempengaruhi kehidupan aku dan keluargaku.
Banyak rencana yang harus ditunda atau mungkin dihilangkan, termasuk rencana traveling.


Hampir 8 bulan aku harus menahan diri untuk tidak melakukan perjalanan ketempat tempat wisata. Paling aku dan keluarga melakukan staycation di hotel hotel terdekat untuk sekedar refreshing.


Entah kenapa dibalik ujian pandemi ini, aku kok merasa ada hikmah yang bisa aku rasakan. Aku dan keluarga jadi lebih banyak menghabiskan waktu bersama.

Suami sudah tidak ada tugas atau seminar diluar kota. Anak sulungku pun kuliah online, jadi sementara waktu dia tinggal dirumah lagi.

Hasrat untuk traveling jadi tidak seheboh dulu. Sekarang terasa sekali kalau rumah ada tempat yang akan selalu kami tuju. Kami menikmati kebersaman kami.


Walau demikian ada beberapa tempat yang ingin kami kunjungi setelah pandemi.

1. Mekah dan Madinah


Dua kota ini menempatkan urutan pertama menjadi tujuan impian. Impian kami adalah bisa kembali mengajak anak anak kesana. Madinah dan Mekkah adalah 2 kota suci umat Islam. Disana selain beribadah, kita juga bisa melaksanakan wisata religi.

2. Kudus

Kami memang berencana mengunjungi kota ini…lagi. Kota ini mempunyai arti tersendiri bagi kami. Kota ini adalah tempat pertama kali suami ditempatkan. Disebuah puskemas dipinggir kota Kudus. Ya semacam napak tilas lah. Selain itu anak anak menyukai kuliner di kota Kudus ini.

3. Kuningan


Alm. bapak mertua dimakamkan di kota ini. Biasanya sebelum puasa kami menyempatkan diri nyekar ke makam bapak. Tapi karena pandemi kami tidak melakukannya. Jadi ketika pandemi berakhir, kami ingin mengunjungi kota ini lagi. Selain nyekar, kota ini juga mempunyai beberapa tempat wisata.

4. Garut


Sudah lama kami ingin ke kota ini. Alm. Kakek berasal dari kota ini. Kami ingin mengajak anak anak mengenal daerah leluhur yang sejuk ini.

5. Sabang

Sebenarnya aku sudah pernah ke pulau diujung barat Indonesia ini. Tapi suami belum pernah kesini. Dia lah yang punya rencana kesini.

Itu saja rencana traveling kami setelah pandemi berlalu. Walau tidak tertutup kemungkinan ada perubahan bahkan penambahan.

Yang terpenting sekarang ini kita semua bisa sama sama berjuang agar pandemi ini segera berakhir.

Sebuah film cinta yang manis

Cinta itu mengejutkan. Cinta itu kadang tidak beralasan, sederhana, pengorbanan dan ah masih banyak lagi yang cinta bisa miliki.


Seorang pria yang sering mengalami kegagalan baik dalam kehidupan sehari hari maupun dalam kisah asmaranya, memutuskan untuk menarik diri dari hiruk pikuk kehidupan. Menjalani hari hari sebagai seorang penjaga toko buku dan hidup bersama seorang teman yang eksentrik, berantakan dengan wajah yang jauh dari tampan. Hidupnya hanya berputar pada toko buku dan sahabat sahabat kecilnya.


Disisi lain ada seorang aktris cantik, terkenal dan cerdas. Hidup sang aktris dipenuhi jadwal padat shooting, gemerlap dunia perfilman dan kehidupan pribadi yang selalu jadi sorotan. Sang aktris mulai jenuh dengan kehidupannya. Dimana dia dituntut untuk selalu tampil sempurna. Setiap langkahnya dijadikan konsumsi publik.


Takdir mempertemukan mereka di toko buku sederhana tempat sang pria bekerja. Kesederhanaan dan keluguan sang pria mampu memikat sang superstar. Begitu juga sebaliknya, kecantikan dan kecerdasan sang aktris mampu membuat hati sang pria bergetar.


Berasal dari dua latar belakang yang berbeda ditambah dengan umur kedekatan mereka yang sangat singkat, konflikpun mulai timbul. Masing masing mengedepankan ego mereka. Hingga asmara yang baru muncul itu mulai berantakan.


Walau demikian kekuatan cinta mereka ternyata tumbuh lebih kuat. Perasaan saling membutuhkan mengalahkan ego masing masing. Sahabat sahabat sejati turut mendukung asmara mereka, sehingga berlanjut ke pernikahan.


Kisah tersebut digambarkan dengan romantis dalam film “Notting Hils”. Adegan romantisnya mampu mengaduk ngaduk perasaan saya. Theme song yang manis ikut mempermanis film ini.
Cinta, ketulusan dan persahabatan menjadi unsur yang mewarnai film ini.

Scene yang paling manis dalam film ini adalah ketika sang pria menolak cinta sang aktris karena merasa tidak sepadan dengan dirinya.


“I live in Notting Hill. You live in Beverly Hill. Everyone in the worlds know who you are, my mother has trouble remembering my name” sang pria mengatakan pikirannya pada sang aktris. Sang aktris dengan lugas menjawab keraguan pria idamannya.


“I am also Just a girl, standing in front of a boy. Asking him to love me” tungkasnya tulus. Sederhana tapi mampu meluluhkan hati.


Film ini seperti ingin menyatakan bahwa apa saja bisa terjadi atas nama cinta. Dalam film ini terselip juga tentang manisnya persahabat. I defenitely love this film, apalagi yang memerankan tokoh sang aktris ‘Anna Scot’ adalah Julia Robert, one of my favorite actress. Aktor Huge Grant juga pas sekali memerankan tokoh William Thacker, seorang pria sederhana yang tinggal di kota kecil Notting Hill.


Ya film ini berjudul “Notting Hill”, nama sebuah kawasan dikota London yang sangat instagrammable dengan deretan deretan rumah berwarna pastel.

hal hal berkesan yang bisa saya tangkap dari film ini adalah

  1. Cinta bisa menjembatani perbedaan.
  2. Jangan pernah ragu untuk menyatakan cinta.
  3. Persahabatan yang tulus saling mendukung satu sama lain.
  4. Sahabat adalah orang menerima kita apa adanya.

Saya sangat suka scene diakhir film ini. Disana terlihat William sedang memegang buku buku disatu tangannya, sementara tangan yang lain menggenggam erat tangan Anna. Anna saat itu tidur dipangkuan William sambil mengelus perutnya yang sudah membuncit. Kembali hati saya meleleh menyaksikannya.

Nostalgia Cucu Kesayangan Kakek

“Memori kau membuka luka lama yang kuingin lupa..”
Itu adalah sebait syair salah satu lagu favorit saya. Ya yang namanya memori atau kenangan bisa manis, lucu, konyol atau pahit menyesakan dada. Semuanya terangkai dalam kehidupan kita.


Kali ini saya ingin mengenang kenangan indah dengan almarhum kakek saya. Waktu kecil kami tinggal dirumah kakek dari mama saya. Sebuah rumah besar yang mempunyai paviliun. Saya dan orang tua saya tinggal di paviliun tersebut.

Kala itu kakek masih bekerja di Perusahaan Film Negara (PFN). Kakek saya mempunyai projector. Jika hari libur atau malam minggu, kakek sering membawa film dari kantornya untuk diputar dirumah.

Film nya masih berupa gulungan plastik film yang disimpan dalam wadah kaleng bulat pipih. Film film yang sering kami tonton yaitu film komedi Charlie Chaplin, Samson and Delilah, Benhur dan banyak film tahun 70an.

Bagi saya film film tersebut sangat membosankan. Saya hanya senang karena banyak saudara atau tetangga yang diundang kakek untuk nobar dirumahnya. Tamu tamu kakek sering datang dengan membawa kue kue yang nyumiii.

Mama adalah anak perempuan satu satu dari 7 bersaudara. Bisa dibilang kakek sangat memanjakan mama dan saya. Saya lebih sering tidur dirumah besar bersama kakek. Sebelum tidur kakek selalu membuatkan saya susu hangat dan mendongeng untuk saya. Kakek juga yang berlangganan majalah “Bobo” untuk saya. Setiap datang majalah baru, kakek langsung membacakannya untuk saya.

Ketika saya TK tidak jarang kakek yang mengantar saya sekolah. Kami berjalan kaki bergandengan tangan. Kakek dengan sabar mendengarkan celotehan saya sepanjang jalan.

Pernah suatu saat mama ngambek kepada kakek. Waktu itu saya sedang dihukum tidak boleh main sepeda karena saya bolos mengaji demi bermain sepeda. Saya yang waktu itu sedikit nakal, ehm sedikit ya 😊, meminta kakek untuk mengeluarkan otoped (kalau sekarang namanya scooter) dari gudang. Saya beralasan sudah bosan main sepeda.

Kakek yang baik hati langsung saja mengeluarkan otoped tersebut dan saya pun bisa mutar mutar keliling komplek dengan otoped. Mama yang tahu saya bisa main otoped langsung marah pada kakek. Kasihan kakek yang tidak tahu apa apa kena omelan mama.

Setelah tahu duduk masalahnya kakek hanya bilang “Ya namanya juga anak anak, wajarlah sedikit nakal.” Jawaban kakek membuat Mama semakin ngambek.

Bagi aku kakek adalah sosok pria yang sabar, tekun dan pandai. Hampir semua barang barang elektronik dirumah bisa diperbaikinya. Mobil dan motor pun dirawat beliau dengan baik.

Kakek pergi meninggalkan kami semua ketika saya SMP. Pada saat pemakaman beliau banyak sekali keluarga, kerabat dan teman teman beliau yang ikut kepemakaman. Beliau memang sosok yang baik dan suka bergaul dengan siapa saja.

Sampai saat ini semua kenangan manis dengan almarhum kakek menempatkan tempat khusus dalam hati saya.

Bahagia itu sederhana, pilihan dan berubah ubah

“Dulu bisa lihat pagar rumah kamu saja saya sudah bahagia” kenang mantan pacar yang sekarang sudah jadi suami. Hi hi hi lebay ya kedengarannya tapi ya memang begitu faktanya. Sederhana sekali ya bahagianya orang yang sedang jatuh cinta.


Bahagia itu adalah pilihan. Kita sendiri yang bisa memilih atau menentukan hal hal yang bisa membuat dirinya bahagia. Bahagia itu bisa kita ciptakan sendiri atau bisa melalui orang lain. Banyak faktor yang bisa membuat kita bahagia dan ini berbeda beda untuk masing masing orang.


Bahagia juga bisa berubah dari waktu ke waktu. Saya sendiri sangat suka memasak. Melihat keluarga saya menikmati masakan sudah membuat saya bahagia. Hanya saja ketika sedang bad mood atau jenuh, semangat memasak pun ikut hilang. Nah ketika mood sedang anjlok terus suami bilang kali ini kita makan keluar yuk..Ajakan itu mampu membuat bad mood saya ngacir seketika.


Sebenarnya banyak hal yang bisa membuat saya bahagia Apa saja sih yang bisa membuat saya bahagia? Banyak, banyak sekali yang bisa membuat saya bahagia. Hal yang kelihatan konyol untuk wanita seusia saya seperti main air dengan si bungsu juga bisa membuat saya bahagia.
Berikut ini lima hal yang paling sering membuat saya bahagia,

  1. Keluarga
    Tahu kan syair lagu ” Harta yang paling berharga adalah keluarga”, ya keluarga adalah pemberi kebahagian terbesar dalam hidup saya. Mungkin karena bisa dibilang keluarga adalah denyut kehidupan saya. Kebahagiaan keluarga adalah kebahagian saya juga.
  2. Sahabat
    Mempunyai sahabat yang siap menemani kita dalam suka dan duka adalah kebahagian tersendiri. Sahabat bisa menerima kita apa adanya. Tertawa bersama, saling meledek tanpa takut ada yang tersinggung.
  3. Hobby
    Setiap orang punya hobby masing masing. Hoby juga penyumbang kebahagiaan kita.
  4. Berbagi
    Ya berbagi. Saya merasa berbahagia ketika saya bisa berbagi dengan orang lain. Bisa membuat orang lain bahagia merupakan anugerah yang tak terhingga.
  5. Bisa bermanfaat bagi orang lain. Jika kita diberi suatu yang bermanfaat pasti kita bahagia kan. Nah apalagi kalau kita bisa bermanfaat bagi orang lain, bisa membuat orang lain bahagia. Wuih rasanya pasti bahagia sekali.

Menurut aku jalani hidup ini dengan bersyukur, menghargai apa yang kita miliki merupakan cara sederhana untuk tetap bisa bahagia.

Aku, seorang istri sekaligus seorang ibu

Jika kita bertanya pada diri kita sendiri tentang “siapa aku?” Mungkin akan ada banyak jawaban yang keluar dari benak kita.

Seperti, “Aku adalah seorang Pujangga’ atau “Aku adalah Legenda Sepak Bola” atau bahkan ada yang sarkas menyatakan “Aku adalah Binatang Jalang”.

Jawaban untuk pertanyaan “Siapa aku?” dapat berubah berubah karena berbagai alasan. Bisa karena usia, kekayaan, kebutuhan bahkan bisa juga karena orang tersebut mengalami proses transgender 🙂.

Jujur rasanya tidak mudah untuk bisa menjabarkan “Siapa Aku” dalam kata kata. Karena kita adalah manusia dinamis dan mudah dipengaruhi oleh berbagai faktor. Jawaban “Siapa Aku” ketika sedang menghadapi wawancara kerja pasti berbeda dengan jawaban ketika sedang diinterogasi calon mertua🙂.


Saat ini ketika saya ditanya “Siapa Aku?” Saya lebih memilih menjawab, “Aku adalah seorang istri sekaligus seorang seorang ibu”. Sederhana saja tapi saya bangga dan bahagia memproklamirkan diri saya sebagai seorang istri sekaligus seorang ibu.

Tidak mudah menjalankan peran sebagai seorang istri…ehm bagi yang belum menikah jangan kemudian menjadi takut ya. Peran kita sebagai seorang istri bisa menjadi bagian dari jawaban suami kita ketika harus menjabarkan siapa dirinya.

Begitu pula dengan peran sebagai seorang ibu. Ada pepatah yang mengatakan bahwa semua anak terlahir suci, bersih seperti kertas putih. Belum ada lukisan atau coretan apapun.

Seorang ibu yang baik akan menyayangi dan mengasuh anaknya dengan penuh cinta kasih. Menorehkan coretan coretan manis dalam lembar kehidupan anaknya. Dan itu bukan hal mudah.
Peran seorang ibu sangat mempengaruhi kehidupan anak anak nya kelak. Lagi lagi peran kita sebagai ibu akan turut andil dalam jawaban anak kita mengenai “Siapa Mereka”

Menjabarkan “Siapa Aku” menjadi sulit karena sering rancu kearah menilai diri sendiri. Mampu kah kita mengenal diri kita sendiri secara jujur apa adanya. Kembali semua itu tergantung dari waktu dan dalam kondisi apa pertanyaan itu muncul.

“Siapa Aku” dua kata sederhana yang bisa memunculkan beragam jawaban dan juga beragam persepsi.

Yang tak tergantikan (Bagian dua)

download (1)

Sudah selarut ini Fachri masih tidak dapat memejamkan mata sedikitpun. Padahal siang tadi dia habis bertugas di IGD. Fachri sibuk membayangkan apa yang akan terjadi besok dirumah ini.

Esok Fachri berjanji akan menemani Via, sepupunya, berterus terang tentang kehamilannya pada orang tua Via. Entah bagaimana reaksi orang tua Via yang merupakan paman dari Fachri. 


Untuk menenangkan diri akhirnya Fachri memutuskan untuk sholat malam. Ketika baru selesai wudhu, sebuah pesan masuk di gawainya.

“Aku tidak bisa tidur kak. Aku takut menghadapi esok” pesan dari Via. “Kamu harus berani menghadapi semua Vi, biar bagaimanapun mereka orang tua mu. Sekarang ambil wudhu lalu shalat malam, agar kamu bisa lebih tenang.” balas Fachri.


Setelah shalat Fachri merasa lebih tenang. Dia berharap Via pun demikian. “Kasihan anak itu, hamil tapi laki laki yang seharusnya bertanggung jawab sudah tiada”

Keesokan harinya Fachri melihat Via sudah duduk di ruang makan. Kelihatan sekali anak itu tegang dan ketakutan.


“Loh kamu masih dirumah? Om pikir kamu sudah berangkat ke rumah sakit.” sapa papa Via kepada Fahri.
“Hari ini saya off om”
“Oh..ya sudah ayo sarapan bareng. Ini Via sejak tadi nasi gorengnya diaduk aduk saja tidak dimakan.” ujar beliau sambil melirik kearah anak semata wayangnya.


Perkataan paman Fachri malah disambut dengan tangis oleh Via. Tentu saja hal itu membuat kedua orang tuanya bingung. Setelah beberapa saat, Via tetap saja tidak bisa bicara. Akhirnya Fachri memutuskan untuk memulai pembicaraan.


” Om, tante,  Fachri mohon maaf, sebenarnya ada yang ingin Via sampaikan pada om dan tante. Fachri harap om dan tante bisa menanggapinya dengan tenang.”

“Maafin Via Ma, Pa..Via hamil” tiba tiba Via memotong perkataan Fachri.
Orangtua Via sangat terpukul mendengarnya, mereka terhenyak. Tak lama mama Via pun ikut menangis. Wajah papa Via memerah menahan amarah.


“Bobby ?” Suara paman menggantung kaku.
“Maafin Via pa..” Via bangkit dari kursi kemudian bersimpuh disamping kursi papanya.
Fachri hanya terpaku melihat kejadian itu.


Paman Fachri menghela napas panjang sambil beristigfar. Beliau berkata lirih “Sekarang kita harus bagaimana? Kamu telah mempermalukan keluarga kita. Harus kemana kita minta tanggung jawab? Kekuburan ?” teriak paman Fachri.


Tangis Via semakin menjadi, dia terus bersimpuh sambil meminta maaf kepada papanya.
Fachri hanya bisa terdiam melihat anak beranak itu bertangisan

.
“Sabar om..tante, semua sudah terjadi. Mau tidak mau kita harus hadapi semuanya ini.” Fachri berusaha menenangkan.

“Anak itu akan lahir tanpa bapak.” tukas bibinya disela tangis.

“Iya itulah kenyataan yang harus kita hadapi. Anak itu tidak bersalah tante. Biar bagaimanapun anak itu darah daging Via, cucu tante dan om.”
Mendengar kata cucu, paman dan bibi Fachri sedikit tergugah. Tangis mereka mulai mereda.
“Lalu kita harus bagaimana Fachri?” Pamannya bertanya putus asa.

“Kita harus menerima keadaan Via sekarang ini. Ini sudah terjadi, jangan kita terpaku pada aib saja. Kasihan Via dan bayi nya. Ini semua tanggung jawab kita dan saya bersedia menikahi Via” Fachri berkata lirih.

Perkataan Fachri membuat keluarga pamannya terhenyak. Terlebih Via, dia tidak menyangka Fachri akan mengatakan itu.


“Tidak kak, ini bukan tanggung jawab kakak. Via berterima kasih atas kesediaan kakak tapi Via tidak mau kakak berkorban untuk Via.”

“Iya Fachri, kamu tidak seharusnya menanggung aib ini.” pamannya menambahkan pernyataan anaknya.

“Bayi yang Via kandung itu keponakan aku juga khan? Bagian dari keluarga saya. Ini bukan masalah menanggung aib Via. Bayi itu bukan aib bagi kakak. Dia tidak bersalah.” 
Fachri menghela napas sejenak dan kemudian menoleh ke Via.

“Mohon pertimbangkan ini baik baik Via. Kakak tahu ini mengejutkan kamu tapi kakak sudah memikirkannya semua ini. Saya juga mohon maaf sudah lancang mengatakan ini om dan tante.”

Paman Fachri berdiri dan memeluk Fachri, sambil tak henti henti mengucapkan terima kasih.

Via masih tertegun mendengar keputusan Fachri.

“Tolong pikirkan keputusan kakak ini Via, demi bayi dalam kandungan kamu.” ujar Fachri kembali.

Setelah beberapa saat terdiam akhirnya Via berkata lirih, “Maafkan Via kak. Via tidak bisa menerima kebaikan kakak.”

Fachri terhenyak mendengar jawaban Via. Begitu juga dengan kedua orang tua Via.

Mengapa Via menolak kesediaan Fachri untuk menikahinya ?

Apakah Via masih begitu mencintai Bobby hingga tidak bisa menerima Fachri?

******

Penasaran ? 
Tunggu ya kelanjutan kisahnya ya 😊

 

Yang Tak Tergantikan

guy-man-silhouette-sunset-preview

Fachri melirik jam tangan nya, pukul 6.30 WIB. Satu jam lagi waktu shift jaga UGD nya berakhir. Fachri mulai mengisi lembar laporan pasien ketika tiba tiba sebuah pesan masuk di gawai nya.
“Kak, jam berapa kakak selesai jaga?” Pesan itu berasa dari Via, adik sepupunya.
” Pukul 7.30, Vi. Ada apa? tumben kamu wa kakak, sepagi ini?”

“Kakak ada acara lain tidak setelah jaga?”
“Ada, tidur” jawab Fachri yang kemudian ditambahkan gambar senyum.
” Aku jemput kakak ya. Ada yang ingin aku bicarakan.”

“Jemput? Tumben gadis manja itu mau menjemput.” pikir Fachri heran.

” Ok.” jawab Fachri singkat sambil meneruskan menulis laporan.

Selang 20 menit kemudian Fachri mendengar suara dari suster jaga.
” Dok, siap siap ada pasien emergency, kecelakaan” Fachri pun segera bangkit, memakai sarung tangan medis dan menuju ruang depan. Ternyata ada 3 korban yang datang. Fachri dan dokter Anita yang juga sedang bertugas segera memeriksa korban korban tersebut.

Satu orang pria dewasa dengan luka di kening sudah langsung ditangani seorang perawat, “Ini luka minor dok, biar saya tangani”

Satu korban lagi seorang remaja luka di bagian tangan, ditangani oleh dokter Anita dan seorang perawat.

Yang terparah satu orang anak kecil kira kira berumur 7 tahun yang menjerit jerit kesakitan. “Patah tulang kaki kanan” seorang perawat ambulance menjelaskan kondisi korban pada Fachri.

Fachri memeriksa denyut nadi pasien dan menanyakan tekanan darah nya.
Setelah data pemeriksaan awal lengkap. Fachri meminta seorang perawat memberikan suntikan penawar rasa sakit dan memasang infus. Tak lama korban tersebut segera dibawa ke ruang rontgen.
Ketika Fahri memeriksa kembali 2 pasien yang lain. Dokter Zulfan, dokter yang bertugas di shift berikutnya sudah tiba dan ikut menolong.
Fachri memberikan keterangan tentang kondisi pasien kepada dokter Zulfan untuk ditindak lanjuti.
Setelah serah terima secara lisan selesai. Fachri dibantu oleh perawat ambulance menuliskan laporan untuk data rumah sakit. Ternyata ketiga korban itu mengalami kecelakaan tunggal. Mereka berboncengan bertiga.
Fahri menghela napas, kejadian seperti ini sudah sering terjadi. Tingkat kesadaran masyarakat terhadap keselamatan berkendara masih rendah. Ini sangat memprihatinkan.
Tiba tiba, ups Fachri teringat akan Via. Dia tidak sempat menelpon gadis itu.
Segera Fachri menelpon Via.”Vi, maaf tadi ada kondisi darurat” Fahri langsung menjelaskan kepada Via.
” Iya, aku tahu kok. Ada korban kecelakaan kan?
” Loh kok kamu tahu ?”
“Aku sudah sampai sejak tadi. Aku langsung ke IGD dan melihat kakak sedang menangani pasien”
“Oh, maaf ya, sekarang kamu dimana?” tanya Fachri lagi.
” Di Cafetaria, aku ke IGD lagi ya, sudah aku belikan capuchino dan roti nih”
” Tidak usah, kita ketemu di Lobby saja, kakak sudah selesai kok”
Fachri pun beranjak ke lobby rumah sakit.
” Nih kopi dan roti buat kakak” Via langsung menyodorkan capuchino hangat dan roti ke Fachri, ketika mereka bertemu di lobby.
” Kita langsung ke mobil saja yuk” ajak Via lagi.
” Ada apa sih? Tumben kamu jemput kakak.” tanya Fachri sambil berjalan di sisi Via.
” Nanti aku ceritakan”
Tak lama mereka pun sudah meluncur dengan mobil Via. Ternyata Via membawa Fachri ke pantai.
Sampai di pantai, Via hanya diam memandang laut.
” Duh ada apa sih, kok sepertinya ada yang serius.” tanya Fachri dalam hati.
” Vi, sebenarnya ada apa ” Fachri akhirnya bertanya pada Via.
Via tidak menjawab tapi malah menangis tersedu sedu.
Fachri semakin bingung tapi dibiarkannya adik sepupunya itu menangis sampai tenang.
Butuh beberapa menit sampai akhirnya Fachri mendengar suara lirih Via.
” Aku hamil kak ”
Suara lirih Via mampu membuat Fachri terhenyak. Perlu beberapa detik buat Fachri untuk mencerna semuanya.
” Bobby?” suara Fachri menggantung ketika menyebut nama laki laki yang selama ini menjadi pacar Via.
Suara tangisan Via yang kembali meledak sudah merupakan jawaban. Dan kembali Fachri terhenyak. “Aku harus bagaimana kak? Apa yang harus aku lakukan?”

” Minta tanggung jawab Bobby !” Fachri ingin mengatakan hal itu tapi mustahil. Bobby telah meninggal sebulan yang lalu karena serangan jantung.

“Terpikir untuk menggugurkannya kak. Aku bingung.” ujar Via terbata bata di sela tangisnya.

“Jangan Vi, jangan. Janin itu tidak bersalah, dia darah daging mu.”

“Lalu aku harus bagaimana kak?”
Fachri memahami kekalutan Via dan dia yakin pamannya, orang tua Via belum mengetahui hal ini, karena kondisi rumah tenang tenang saja. Ya Fachri tinggal di rumah Via semenjak awal dia kuliah. Ayah Via masih kerabat ibu Fachri. Ketika Fachri diterima di Fakultas Kedokteran di kota ini, beliau mengajak Fachri untuk tinggal di rumah nya. Fachri cukup tertolong dengan tawaran itu. Setidaknya dia bisa menghemat biaya kost. Maklumlah ayah Fachri hanya seorang guru di kota kecil.

“Via, jujur kakak juga tidak tahu apa yang harus kita lakukan. Hal ini sangat mengejutkan kakak. Hanya satu yang harus kamu lakukan adalah memberitahu papa dan mama kamu.”

“Aku takut kak, mereka pasti marah besar dan pasti kecewa kak. Aku anak satu satu mya sudah berbuat seperti ini.”

“Orang tua kamu pasti marah dan kecewa tapi biar bagaimana pun mereka adalah orang tua kamu. Mereka berhak tahu . Minta maaf dan tunjukan penyesalan kamu. Kakak yakin mereka tidak akan marah selamanya. Setelah itu baru sama sama kita pikirkan jalan keluar dari masalah ini.’

Ketika dilihatnya Via tidak membantah, Fahri lalu berkata lagi, ” Kakak akan menemani kamu menjalani semua ini”

Via hanya terdiam menatap Fachri dan Fachri tahu gadis itu setuju dengan apa yang Fachri katakan.

***********

Bagaimana reaksi orang tua Via setelah mendengar pengakuan anak perempuan tunggalnya, ditunggu ya ditulisan saya berikutnya…

Ginjal sehat untuk semua

Setiap tahun di minggu ke 2 bulan Maret, kita memperingati Hari Ginjal Sedunia. Peringatan Hari Ginjal Sedunia tahun 2020 kali ini mengusung tema ” Kidney Health for Everyone, Everywhere : from Prevention to Detection on Equitable Access to Care”.

Sedangkan tema Nasionalnya adalah  “Ginjal Sehat untuk Semua” yang bertujuan untuk mengajak masyarakat melakukan perubahan pola hidup sehat dari pencegahan sampai kepada pemerataan layanan kesehatan untuk semua dan dimana saja.

IMG_20200313_143108

Pada hari Kamis, 12 Maret 2020, Direktorat Jenderal Pencegahan Penyakit Tidak Menular (P2PTM)-  Kementerian Kesehatan mengadakan pertemuan dengan para blogger untuk sosialisasi dan diseminasi informasi tentang penyakit ginjal kronis.

IMG-20200313-WA0016

Nara sumber yang hadir dipertemuan ini adalah dr. Cut Putri Arianie, M.H. Kes dan dr. Pringgodigdo Nugroho, spPD-KGH.

Di Indonesia berdasarkan data dari Institute for Health Metric and Evaluation (IHME) pada tahun 2017, penyakit ginjal menempati urutan ke 12 sebagai penyakit penyebab kematian. Total kematian sebanyak 53,3 juta.

Berdasarkan data dari IHME juga pada tahun 2017, penyakit ginjal kronis menempati urutan ke 13 penyebab kematian dengan total 35.217  atau 2% dari total kematian.

Fungsi ginjal itu sendiri adalah

  1. Mengeluarkan sisa-sisa produk dari tubuh.
  2. Menyeimbangkan cairan tubuh.
  3. Memproduksi sel darah merah.
  4. Mengatur tekanan darah
    Menyaring 120-150 ltr darah/hari.
  5.  Mengaktifkan Vitamin D untuk        kesehatan tulang dan gigi

Menurut dr. Pringgodigdo, penyakit ginjal itu sendiri adalah kelainan yang mengenai organ ginjal yang timbul akibat berbagai faktor, misalnya infeksi, tumor, kelainan bawaan, penyakit metabolik atau degeneratif dan lain lain. Penyakit ginjal kronis biasanya timbul secara perlahan lahan dan sifatnya menahun.

Faktor faktor yang berkontribusi terhadap gagal ginjal kronis diantaranya adalah obesitas, hipertensi dan diabetes melitus.

Pada awalnya tidak ditemukan gejala yang khas pada penyakit ginjal kronis sehingga penyakit ini sering terlambat diketahui.

Tanda dan gejala penyakit Ginjal Kronis
1. Tekanan darah tinggi.
2. Perubahan frekuensi dan jumlah buang air kecil dalam sehari.
3. Adanya darah dalam urin.
4. Lemah serta sulit tidur

Bila ditemukan tanda dan gejala penyakit ginjal, maka yang harus dilakukan adalah kontrol gula darah pada penderita diabetes, kontrol tekanan darah pada penderita hipertensi dan pengaturan pola makam yang sesuai dengan kondisi ginjal.

Pemeriksaan fungsi ginjal dilakukan dengan dua cara

  1. Pemeriksaan darah dengan melihat kadar kreatinin, ureum, Laju Filtrasi Glomerulus (LFG).
  2. Pemeriksaan urine dengan melihat kadar albumin atau protein.

Ada 2 jenis Faktor Resiko penyakit Ginjal Kronis.

1. Faktor yang Tidak DAPAT dimodifikasi

  • Riwayat keluarga penyakit ginjal
  • Kelahiran Prematur
  •  Trauma di daerah abdomen
  • Jenis penyakit tertentu (lupus, AIDS, Hepatitis C, dll.

2. Faktor resiko yang DAPAT dimodifikasi

  • Diabetes (tipe 2)
  • Hipertensi
  • Konsumsi obat pereda nyeri
  • Narkoba, Psikotropika dan zat aditif
  • Radang ginjal

Terapi untuk penyakit ginjal dapat dilakukan dengan

  1. Perubahan gaya hidup seperti pola makan sehat, menjaga berat badan, minum air cukup, berolahraga secara teratur, tidur cukup, menghindari konsumsi obat-obatan yang dapat merusak ginjal, tidak merokok/ minum alkohol, dan kelola stres
  2. Terapi dengan obat-obatan sesuai anjuran Dokter.
  3. Dialisis (Cuci Darah)
  4. Transplantasi Ginjal

Masyarakat dapat melakukan pencegahan Penyakit ginjal kronis dengan menerapkan perilaku hidup CERDIK
C cek kesehatan secara rutin
E enyahkan asap rokok
R rajin aktivitas fisik
D diet sehat kalori seimbang
I  istirahat cukup
K kelola stress

IMG-20200313-WA0026

Cara sederhana untuk mencegah penyakit ginjal adalah minum air putih minimal 8 – 10 gelas/hari

Diakhir Kementerian Kesehatan RI selalu memberikan himbauan kepada pemerintah, swasta maupun masyarakat untuk dapat berpartisipasi dan mendukung upaya pencegahan dan pengendalian penyakit ginjal kronis.

Redakan stress dengan Vitalis Perfumed Moisturizing Body Wash

Sebagai seorang ibu rumah tangga, saya sudah terbiasa dengan segala rutinitas pekerjaan rumah termasuk memasak.

Memasak adalah salah satu hobby saya. Saya menikmati proses memasak suatu masakan. Dari mulai menyiangi, mencuci, meracik bumbu dan kemudian memasaknya.

Dalam proses memasak ini pastilah ada aroma aroma bumbu yang melekat di badan saya. Belum lagi keringat pun ikut keluar ketika kita memasak.
Jadi walaupun pagi hari saya sudah mandi, saya biasa mandi kembali setelah memasak. Segar dan nyaman rasanya setelah mandi.

Selain untuk kebersihan dan kesegaran tubuh ternyata mandi pun bisa meredakan stress loh.

Kita akan merasakan tubuh yang lebih nyaman dan pikiran yang jauh lebih tenang setelah mandi. Sebagai contoh, setelah kita melalui hari yang penat dan melelahkan  kemudian kita mandi, maka tubuh pun akan menjadi lebih nyaman.

Guyuran air yang menyegarkan tubuh akan membuat otot-otot menjadi lebih rileks, menurunkan suhu tubuh, dan membuat pikiran menjadi lebih tenang. Tak hanya itu, mandi ternyata juga akan membuat sirkulasi darah menjadi lebih lancar. Lancarnya sirkulasi darah ini bisa berimbas positif bagi kesehatan tubuh berupa otak yang bisa berpikir dengan lebih jernih dan berkonsentrasi dengan lebih baik, serta membuat semangat kita kembali muncul.

Terlebih setelah saya mencoba Vitalis Perfumed Moisturizing Body Wash, harum parfume nya sangat menyegarkan sehingga mampu meredakan stress, benar benar berasa #mandiparfume.

IMG-20200309-WA0085

Produsen Vitalis Perfumed Moisturizing Body Wash, PT. Unza Vitalis adalah produsen produk perawatan kulit dan tubuh yang mempunyai brand tersebar di 50 negara di China, India dan sekitarnya, dan wilayah Asia Tenggara.

Berarti memakai produk Vitalis Body Wash berarti ikut memajukan produk negeri sendiri.

Bukan saya saja yang dimanjakan oleh kesegaran dan keharuman Vitalis Perfumed Moisturizing Body Wash ini, suami dan anak saya pun suka dengan keharumannya.

Sesuai dengan namanya Vitalis Perfumed Moisturizing Body Wash juga mengandung high quality moisturizer yang tidak akan membuat kulit kita menjadi kering. Jadi kelebihan lain dari Vitalis Perfumed Moisturizing Body Wash adalah melembabkan kulit.

Ada 3 pilihan parfum dan manfaat Vitalis Perfumed Moisturizing Body Wash yaitu Skin Nourishing, Skin Brightening dan Skin Refreshing. Wah lengkap ya manfaat dari Vitalis Body Wash, memberi nutrisi, mencerahkan dan memberikan kesegaran. Semua manfaat ini pasti bisa membuat sensasi mandi kita berbeda.

Vitalis Perfumed Moisturizing Body Wash dengan ‘Superior Parfum’ hadir dalam 3 pilihan varian dengan extra benefit yang berbeda yaitu White Glow, Fresh Dazzle dan Soft Beauty.

White Glow dengan ekstrak Licorice dan susu membantu mencerahkan kulit. Parfumnya memiliki aroma buah-buahan dari Cherry & Rasberry, wangi lembut dan elegan dari Marshmallow & Gardenia, serta dibungkus dengan kombinasi Woody & Suede yang glamor dan tahan lama. Manfaat skin brightening yaitu membuat kulit terlihat lebih cerah dan halus, merawat serta melembabkan kulit.

IMG-20200309-WA0086

Fresh Dazzle dengan ekstrak jeruk Yuzu dan teh hijau dapat meningkatkan suasana hati menjadi tenang sehingga kita dapat terlihat glamor dan mempesona. Parfum pada body wash ini diawali dengan wangi Bergamot, Floral Bouquet yang elegan dan feminin, dan ditutup dengan Musk Amber yang long lasting. Varian ini memberikan manfaat skin refreshing untuk kulit terasa segar, halus, dan lembut.  Ekstrak jeruk yang fresh dan wangi green tea dengan kandungan antioksidan memberikan sensasi menenangkan dan menyegarkan.

IMG-20200309-WA0087

Soft Beauty dengan ekstrak alpukat dan Vitamin E untuk kulit lembut dan kenyal membantu kulit terlihat glamor dan memesona. Varian ini memberikan manfaat skin nourishing yang mampu membuat kulit terasa halus, lembut dan terawat. Soft Beauty ini memiliki aroma clean dari Fruity Aldehydic, disusul wangi Rose & Violet, dan diakhiri dengan manisnya Tonka Bean Sandalwood Premium.

IMG-20200311-WA0003

Vitalis Perfumed Moisturizing Body Wash ini merupakan produk hasil kerjasama dengan Sales Director Fine Fragrance Asia Firmenich yang juga seorang Fragrance Expert, Edouard Clere, sehingga fragrance yang terdapat dalam Vitalis Perfumed Moisturizing Body Wash merupakan wewangian dengan kualitas terbaik.

Saya sudah mencoba ketiga varian dari Vitalis Perfumed Moisturizing Body Wash ini dan saya suka semua keharumannya.

Sebagai No. 1 Fragrance brand di Indonesia, Vitalis mengerti akan keinginan penguna untuk bisa segar dan wangi setiap hari serta memberikan sensasi #mandiparfume.